Lima Tempat Pemandian Yang Dianggap Keramat di Indonesia

Buka Blog- Lima Tempat Pemandian Yang Dianggap Keramat di Indonesia. Diseleluruh Indonesia tradisi pemandian kuno hampir mirip satu sama lain, biasanya tradisi  ini dimiliki oleh keluarga kerajaan. Ketika sistem kerajaan itu hilang beberapa pemandian yang dibuka untuk umum karena di percaya sebagaian orang mengandung kesaktian dan penyembuhan, beberapa pemandian juga di manfaatkan untuk bersemedi atau mencari ilmu tertentu. Namun disini bukan bermaksud untuk membenarkan kebenaran yang ada, karena benar atau tidaknya itu tergantung  pada keyakinan anda.

Berikut adalah Lima Tempat Pemandian Yang Dianggap Keramat di Indonesia

1. Aek Sipitu Dai Pulau Smosi di Sumatra Utara. 

Berikutnya seperti namanya Aek Sipitu Dai yang artinya air tujuh rasa, pemandian yang satu ini memiliki tujuh mata air yang rasanya berbeda-beda. Pemandian yang terletak di pulau Samosir Sumatra Utara ini merupakan object wisata yang di keramatkan penduduk setempat. Menurut mereka orang yang ingin masuk di lokasi pemandian harus memiliki hati yang bersih jika tidak akan mendatangkan penyakit atau bahaya lain yang menimpa hidupnya.  Konon orang yang minum air pemandian ini akan dikabulkan permintaanya.

2. Pemandian Porte Koneng di Madura.

Pemandian porte koneng terletak di Madura, pemandian ini dulunya merupakan pemandian Ratu Ayu Tirtonegoro. Ratu berparas cantik jelita dan memiliki kulit kunig langsat, karena kulitnya yang berwarna kuning langsat ratu ini di juluki ratu kuning ata dalam bahasa madura Pote Koneng. Air dalam pemandian porte koneng ini sedikit berbau busuk, di duga karena ada kandungan belerang didalamnya. Namun masyarakat percaya baun tersebut bersal dari porte koneng yang suka buang air kecil sambil mandi di pemandian tersebut.

Masyarakat Madura percaya air ini dapat menyembuhkan segala penyakit kulit yang di derita seseorang, cukup dengan celupkan bagian kulit yang luka dan niscaya penyakit tersebut akan hilang beberapa hari kemudian. Sayangnya pemandian ini tidak terlalu di perhatikan oleh pemerintah setempat.

3. Pemandian Cibulan di Kuningan Jawa Barat.

Jika berkunjung Kuningan Jawa Barat jangan lupa singgah di Cibulan, disana terdapat pemandian yang konon di percaya sebagai tempat peristirahatan Prabu Siliwangi. Pemandian yang merupakan objekt wisata tertua di Kuningan ini memang unik. Wisatawan dapat mandi bersama dengan ikan-ikan yang hidup di kolam pemandian tersebut, ikan-ikan ini dijuluki ikan dewa karena diduga merupakan jelmaan pasukan Prabu Siliwangi. Tidak pernah ada yang berani menangkap atau memakan ikan yang berasal dari kolam ini karena di percaya jika memakannya akan terjadi marah bahaya, anehnya tiap kali kolam pemandian ini dikuras oleh pengelolah, ikan-ikan tersebut akan menghilang entah kemana dan kembali lagi jika air kolam sudah terisi kembali.

4. Pemandian Watu Gede di Jawa Timur.

Pemandian Watu Gede adalah pemandian Raja dan putri raja pada zaman kerajaan Singosari, konon kabarnya Kang Dedes juga mandi di kolam pemandian ini. Pemandian yang terletak di desa Watu Gede ini memiliki panjang 7 meter dan lebar 3 meter, disekeliling pemandian tumbuh pepohon besar yang mungkin jadi sumber untuk menjaga debit air yang mengalir ke kolam ini sehingga tidak pernah berhenti akan habis. Setiap bulannya pengunjung yang datang di tempat ini menecapai 1000 orang dan kebanyakan pengunjung yang datang adalah wanita yang ingin menjaga kecantikannya dan menambah aurah kecantikan. 

5. Pemandian Bayu Biru di Pasuruhan Jawa Timur.

Satu lagi pemandian yang merupakan peninggalan kerajaan hindu budah yaitu pemandian Banyu Biru, Banyu Biru dalam bahasa jawa artinya Ais, disebut banyu biru karen kolam pemandian ini berwarna kebiru biruan. Kolam peninggalan kerajaan majapahit ini terdiri dari empat kolam, dua diantaranya kolam alami. Dalam pemandian ini juga hidup ikan yang sering di sebut ikan sengkaring tidak hanya pulahan, ratusan ikan hidup dikolam ini dan tidak ada yang berani mengusik keberadaan ikan-ikan yang konon keramat itu.