Tren pakaian syari yang lebih panjang dan longgar nampaknya telah menjadi gaya hidup para muslimah di Indonesia. Tren inilah yang dterlihat dari pantauan Dream di Bazzar Indonesia Muslim Fashion Week (IMFW) 2017.
Sejumlah tenant menjual pakaian syari dengan dominan warna-warna gelap. Sebut saja Elmika Hijrah asal Bandung.
Hampir keseluruhan busana yang dipajang berwarna hitam, biru dongker, cokelat, merah marun dan hijau tua.
" Kita memang spesial menjual baju syari. Dominasi warnanya gelap dan kalau pun soft itu palingan peach, biru pupus dan abu-abu," ungkap karyawannya Aninditya Ayu Dwiningtias saat ditemui di arena IMFW 2017 di lantai 8 Senayan City, Jumat, 2 September 2016.
Menyiasati agar baju yang dikenakan tetap nyaman, busana-busana yang juga dijual di store Hijab Story ini selalu memakai material berbahan wolly crepe, silky, jet black, sikibo dan torino. Sehingga saat disentuh kain terasa dingin tanpa harus takut kepanasan.
" Gamis ukuran dari S sampai Double XL kalau kerudung dari size M hingga XL dan dibandrol dari harga Rp 145.000," imbuhnya.
Tak hanya tampil polos, pada beberapa gamis terlihat dihiasi dengan batik di bagian pergelangan lengan atau di tepian kancing sebagai list. Selain itu, untuk baju-baju pesta didesain sedikit lebih glamor dengan aksen bordir di bagian lengan yang dijual seharga Rp 1,6 juta.
Bergeser sedikit ke bagian depan, Elmika Hijrah mendapat pesaing dari booth busana syari yang mengusung label 'Hijabelle'. Masih dengan potongan panjang ke bawah, Hijabelle terlihat lebih menawarkan banyak pilihan.
Selain tampil lebih cerah, label busana muslim yang satu ini juga terlihat lebih modis. Motif-motif bunga membuat gamis yang dipajang terlihat lebih menarik.
Dan meskipun memakai warna-warna cerah seperti kuning dan fusia, namun tidak akan membuat si pemakainya mencolok perhatian.
Nah, daripada bingung lebih baik langsung datang dan temukan pilihan terbaikmu ya. Happy Shopping Ladies!(Sah)
0 komentar:
Posting Komentar